1/19/2015

Bambang Mustari Sadino

Bob Sadino, 20 Tips Menjadi Pengusaha Sukses

1. Realisasikan ide secara maksimal


Setiap orang pasti memiliki potensi dan impiannya masing-masing. Hanya saja yang menjadi hambatan adalah mimpinya itu tidak pernah dicoba untuk direalisasikan. Ada kata bijak “Ide-ide kecil yang terlaksana lebih baik dari ide-ide besar tapi belum diungkapkan.”

2. Harus berani memulai

Banyak orang mungkin merasa bahwa berwirausaha itu adalah dunia yang bebas, tidak menentu pendapatannya sehingga tidak berani untuk terjun ke dalamnya. Ini yang menjadi kendala seseorang untuk memulai usahanya..

3. Jangan terlalu banyak berpikir

Banyak orang mungkin merasa bahwa jika kita mencoba berwirausaha mereka tidak akan mendapat penghasilan yang tetap seperti orang-orang kantoran atau takut rugi jika bisnisnya bangkrut. Justru inilah yang menjadi kendala, kuncinya adalah JUST DO IT! Urusan untung rugi tergantung dari kerja keras dan usaha kita. Dan ingatlah jika kamu berhasil pendapatanmu bisa berkali-kali lipat dari seorang karyawan kantoran.

4. Jangan ingin serba instan

Fenomena masyarakat kita yang memiliki antusiasme besar terhadap acara seperti Indonesia Idol atau Indonesia Mencari Bakat. menunjukkan bahwa masih banyaknya orang-orang yang ingin mendapatkan  kesuksesan secara instan. Padahal sesuatu yang diperoleh secara instan akan lenyap dengan cara yang instan juga.

5. Bermimpi besar

Hidup berawal dari mimpi, maka ciptakanlah impian-impian besar untuk memulai bisnis anda.

6. Jangan terpaku pada pendidikan

Tidak sedikit tokoh yang sukses sangat bertolak belakang dengan latarbelakang pendidikannya,. contoh  Sujiwo tejo, dengan latar belakang pendidikan matematika sekarang beliau menjadi seorang seniman. Tak selamanya latar belakang pendidikan menentukan pekerjaan kita ke depan, terkecuali untuk pekerjaan di bidang pendidikan.

7. Berpikir Positif

Thomas Alfa Edison melakukan 999 kali eksperimen tetapi masih belum berhasil. Beliau berkata, “Saya berhasil menemukan 999 cara yang gagal dalam menciptakan lampu.” Ini menunjukkan kekuatan berpikir postif bisa memudahkan langkah kita untuk menggapai kesuksesan.

8. Bekerja sama

Manusia adalah makhluk sosial yang tidak bisa bekerja sendiri. Saya tidak percaya jika ada orang yang mengaku dirinya sukses atas usahanya sendiri tanpa butuh bantuan orang lain, pasti di dalam keberhasilan ada orang-orang yang membantu dia, baik secara langsung maupun tidak langsung.

9. Tahu tentang kewirausahaan

Kita ingin berperang tetapi tidak tahu siapa lawan kita, itu merupakan kesalahan terbesar. Jika kita ingin memasarkan produk kita, tentu kita harus tahu pasar. Jangan sampai setelah terjun ke lapangan kita mengalami kelabakan karena tidak tahu medan.

10. Fokus

Mungkin karena sifat ingin cepat sukses, kita mengambil pekerjaan terlalu banyak sehingga hasilnya pun tidak optimal karena tidak bisa dijalani secara fokus.hal ini menyebabkan usaha yang kita jalani menjadi berantakan.

11. Peduli konsumen

Pembeli adalah raja. Bob sadino ini adalah orang yang selalu memerhatikan konsumennya. Cacian dari seorang asisten rumah tangga beliau jadikan masukan bagi manajemen pemasarannya. beliau menjadikan keluhan konsumen sebagai kritik serta langkah perbaikan ke depannya.

12. Utamakan kualitas

Bob Sadino sangat memerhatikan kualitas barang yang  diproduksinya. Bob Sadino tidak ingin mengecewakan konsumen dengan produk yang rusak atau cacat. Utamakan Kualitas bukan kuantitas.

13. Kerjakan samapi selesai

Tidak bekerja setengah-setengah, jika sudah memulai suatu bisnis maka kerjakanlah sampai selesai. Jangan berhenti di tengah jalan karena akan menyia-nyiakan harta, tenaga, waktu yang telah kita gunakan untuk memulai usaha.

14. Pandai menempatkan prioritas

Pekerjaan diurutkan berdasarkan prioritas sehingga tidak ada pekerjaan menumpuk di akhir-akhir.

15. Kerja keras dan kerja cerdas

Banyak orang yang merasa telah bekerja keras namun tidak memperoleh hasil yang maksimal. contoh saja mahasiswa tingkat akhir yang mengejar kelulusan di bulan Juli ini, walaupun dia termasuk mahasiswa yang memiliki IPK di atas rata-rata temannya, bagaimana jika ia lupa memperhitungkan jumlah SKS nya? Mungkin saja ia tidak jadi lulus Juli karena kurang 1 SKS saja. Ia lupa bekerja cerdas, lupa strategi.

16. Tidak mencampuradukkan uang pribadi dan perusahaan

Hal ini bisa memacu tindakan korupsi, walaupun dengan jumlah yang kecil. Uang perusahaan bisa saja tercampur dengan uang pribadi karena terdapat ketelalaian dalam hal pencatatan keuangan. Sebaiknya rekeningnya dipisah, untuk memudahkan pengaturan keuangan juga.

17. Jangan menyerah

Kegagalan adalah bumbu kehidupan, kegagalan membuat kita bisa menjadi manusia yang lebih kuat.

18. Selalu melibatkan Allah dalam setiap aktivitas

Dengan mengingat Allah hati dan pikiran menjadi tenang. Dalam segala aktivitas kita akan bernilai ibadah.

19. Berperilaku baik

Inilah mata uang yang berlaku dimana saja. Dengan perilaku yang baik, masyarakat akan memberi kepercayaan kepada kita sehingga orang-orang akan percaya akan kredibilitas kita. Kita pun bisa dengan mudah masuk dalam lingkungan masyarakat.

20. Harus Mempunyai Kemauan

kalau tidak ada kemauan jangan pernah bermimpi jadi orang sukses. Kemauan juga harus dilandasi dengan tekad yang kuat, dan harus berani dalam mengambil peluang yang ada, bukan hanya sekedar mau.

Sumber www.duniakata.com

" Semoga amal ibadahnya diterima Allah SWT "

Nama              : Bambang Mustari Sadino ( Bob Sadino )
Tgl Lahir       : 9 Maret 1933
Tempat Lahir : Bendera Hindia Belanda Tanjung KarangHindia Belanda (kiniBandar Lampung)
Meninggal    : 19 Januari 2015 (umur 81)
                            Bendera Indonesia JakartaIndonesia


1/19/2010

*** Prospects of Organic Agriculture in Indonesia

Entering the 21st century, the world community began to realize the danger posed by the use of synthetic chemicals in agriculture. People getting wise in choosing food that is safe for health and environmentally friendly. Healthy lifestyle with the slogan "Back to Nature" has become a new trend to leave the old life patterns that use non-natural chemicals, such as fertilizers, chemical pesticides and synthetic growth hormones in agricultural production. Healthy food and high nutritional value can be produced with a new method known as organic farming.

Organic agriculture is a cultivation technique that relies on natural ingredients without the use of chemicals synthetic. The main purpose of organic agriculture is to provide agricultural products, especially food that is safe for the health of producers and consumers and does not damage the environment. Healthy lifestyle has been institutionalized in such international guarantees require that agricultural products should be safe to eat beratribut (food safety attributes), high nutrition (nutritional attributes) and environmentally friendly (eco-labeling attributes). Consumer preferences such as product demand causes the world of organic farming increased rapidly.

Indonesia has a wealth of resources unique tropical biodiversity, abundance of sunlight, water and soil, as well as respecting cultural society of natural, organic farming potential is very large. Organic agricultural products market of the world increased 20% per year, therefore the development of organic agricultural cultivation should prioritize the high economic value crops to meet the needs of domestic and export markets.

Opportunities of Organic Agriculture in Indonesia

The available area for organic farming in Indonesia is very large. From 75.5 million ha of land that can be used for agriculture, only about 25.7 million ha of which have been cultivated for rice fields and plantations (BPS, 2000). Organic farming requires that land use is not or has not polluted by chemicals and have good accessibility. Quality and expansion into consideration in the selection of land. Land that is not contaminated land that has not worked, but generally this is less fertile land. Generally fertile land has been cultivated intensively by using materials of chemical fertilizers and pesticides. Using this kind of land conversion requires a long period, that is about 2 years.

Volume of organic agricultural products to reach 5-7% of total agricultural products traded in international markets. Most disuplay by developed countries like Australia, America and Europe. In Asia, organic agricultural products market more dominated by the eastern states as far away as Japan, Taiwan and Korea.

Market potential of organic agricultural products in the country is very small, confined to the middle upper. Various obstacles faced include: 1) there is no adequate price incentives for producers of organic agricultural products, 2) need expensive investments in the early development of having to choose land that actually sterile from agrochemical materials, 3) there is no certainty the market, so farmers are reluctant to produce these commodities.

Planting acreage of organic farming, Australia and Oceania has the largest area of about 7.7 million ha. Europe, Latin America and North America each approximately 4.2 million; 3.7 million and 1.3 million hectares. Planting acreage of organic agricultural commodities in Asia and Africa are still relatively low at around 0.09 million and 0.06 million hectares (Table 1). Vegetables, coffee and tea markets dominated international organic agricultural products in addition to farm products.

Table 1. Planting acreage of organic agriculture for each region in the world, 2002

No. Planting Area Area (million ha)

1. Australia and Oceania 7.70
2. Europe 4.20
3. 3.70 Latin America
4. United Utar 1.30
5. 0.09 Asia
6. Africa 0.06

Source: IFOAM, 2002; PC-TAS, 2002.

Indonesia has a large enough potential to compete in international markets, although gradually. This is because the various comparative advantages include: 1) there are many land resources that can be opened to develop organic farming systems, 2) technology to support organic agriculture is enough available such as making compost, planting without soil though, biological pesticides and others.

Further development of organic agriculture in Indonesia should aim to meet global market demand. Therefore exotic commodities such as vegetables and plantations such as coffee and tea that have export potential bright enough to be developed. Items such as coffee, Indonesia is the second largest exporter after Brazil, but in the international market of coffee Indonesia does not have trademarks.

The development of organic agriculture in Indonesia has not needed a new institutional structure, because the system is almost as well as intensive agriculture such as this. Institutional farmers as farmers groups, cooperatives, associations or corporations are still very relevant. But the most important agricultural institutions must be able to strengthen the bargaining position of farmers.

Modern Organic Agriculture

Last few years, the modern organic farming into farming systems in Indonesia and sporadic small-scale. Developing modern organic farming to produce safe food for the health and production systems are environmentally friendly. But the general concept of the modern organic farming has not widely known and much questionable. The emphasis is more to temporarily leave the use of synthetic pesticides. With the development of medical knowledge and technology, environment, microbiology, chemistry, molecular biology, biochemistry and others, organic farming continues to grow.

In the modern organic farming systems required quality standards and is enforced by importing countries with very strict. Often one organic agricultural products must be returned to the exporting country, including to Indonesia because they still contain residues of pesticides found or other chemicals.

The number of products that claim to be organic agricultural products that are not certified to make doubt on the part of consumers. Certification of organic agricultural products can be divided into two criteria, namely:

a) Local Certification for the domestic market share. These agricultural activities are still tolerate the use of synthetic chemical fertilizers in the minimum amount or Low External Input Sustainable Agriculture (LEISA), but has very limited use of synthetic pesticides. OPT control using biopestisida, tolerant varieties, as well as biological agensia. Team to formulate a national certification was established by the Ministry of Agriculture to involve universities and other parties concerned.

b) International certification for export share and certain circles in the country, such certification issued by Skal or IFOAM. Some requirements include the conversion of land, where organic products, seeds, fertilizers and pesticides as well as processing the results must meet certain requirements for organic agricultural products.

Several prospective commodity that can be developed with organic farming systems in Indonesia, among other food crops, horticulture, plantation, spices and medicinal plants, and livestock, (Table 2). Facing the era of free trade in 2010 is expected to come Indonesia's organic farming can export its products to international markets.

Table 2. Developed appropriate commodity with organic farming systems

No. Commodity Categories

1. Food Crops Rice,
2. Horticulture Vegetables: broccoli, red cabbage, petsai, caisin, white cho, cabbage shoots, spinach leaves, pumpkin Siyam, Oyong, ** baligo and oyster mushrooms,
3. Fruit: jackfruit, durian, salak, mangoes, oranges, mangosteens, * watermelon, japanese melon *, and * papaya,
4. Coconut plantation, nutmeg, cashew nuts, cloves, pepper, vanilla, coffee, wheat and soybeans *,
5. Spices and medicinal ginger, turmeric, ginger,
6. ** Ranch cows, goats **, ** chicken, and ducks **
7. ** Fisheries

DESCRIPTION:
*** Adapted from www.litbang.deptan.go.id
** Additional commodity that has been tried
* Commodities are offered to the reader with partnership method

8/04/2008

Community Yearning reflection Suriname

Learning History of the Indonesian nation is never ending.

Beginning of The Dutch impact on Indonesia until whenever, until the end of life we will never forget.

Various Dutch colonial treatment of the Indonesian nation, will never run out to talk about. Pain, sad, sad, miserable, angry already mixed into one.

It hurt when people we love hurt,

It's sad when parting with those we love,

It's hard when our environment is damaged by another person,

Feels miserable when we are powerless to escape,

Feel angry when we are continuously suppressed.

Not feel the time goes so fast until you hear the news that there is a European country who daily use the Java language, then in Congress in Yogyakarta, Java language is a European country are invited to attend the congress event.

SURINAME is a European country is.

Countries that became famous After a descendent of the country into one of the World Football Icon, ... ... ... ... Ruud Gullit name.

Electrical current era of globalization the world has made information and communication technology into the next growing trimmings.

Of the development so that we know there are state radio Suriname (always updated) on the Internet and making nuanced songs Javanese language.

Click on this website

www.bageurbudak.multiply.com

Form of reflection of longing, Suriname State public appreciation of ancestral homeland "The Indonesian people".

An award that are invaluable and we should have responded with real activity and full of sincere in accordance with our abilities each.

7/31/2008

Nada Tunggu Telepon

Perkembangan telekomunikasi di Indonesia semakin pesat saja, dimana pada era tahun 2000-an jumlah pemakai handphone (Hp) masih dapat dihitung jumlahnya dan pada saat itu model Hp masih harus dipegang dengan 2 tangan (maklum saja Hp-nya ukurannya gede-gede).

Dalam perkembangan, persaingan dalam kemajuan tehnologi mesin telekomunikasi, dan musim globalisasi dunia telah ikut meramaikan kemajuan pangsa pasar pemakaian Hp terutama di Indonesia (Kalau dipikir-pikir Bangsa Indonesia cuma jadi korban pasar global itu sendiri). Kapan yaa Bangsa Indonesia bisa ikut partisipasi meramaikan pasar global dunia ???

Bermacam kemajuan, keragaman model Hp diantaranya terdapat nada telepon tunggu yang mengantikan nada telepon tunggu biasa dengan lagu, ucapan, percakapan yang kita sukai.

Buka di web ini saja
Website XL - Nada Tunggu
Di web itu ada banyak lagu, ucapan percakapan, yang lucu, serem, romantis.
Tinggal didengerin,
kalau suka baru dibeli,
kalau ngga beli yaa cukup buat hiburan saja.